PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBANTUAN APLIKASI CANVA TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KEMANDIRIAN SISWA SD (PENELITIAN QUASI EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V MUATAN PELAJARAN IPAS SEKOLAH DASAR NEGERI CIKASUNGKA 01KABUPATEN BANDUNG)
Isi Artikel Utama
Abstrak
Peserta didik dalam mengikuti pembelajaran IPAS di dalam kelas masih banyak yang menganggap bahwa pelajaran ini merupakan pelajaran yang sulit, sehingga sebagian besar peserta didik kurang tertarik untuk mengikuti kegiatan belajar dikelas, khusus nya pada materi harmoni dalam ekosistem di SDN Cikasungka 01. Selain itu pembelajaran masih berfokus kepada pendidik. Pembelajaran yang diperlakukan sekarang ini harus berpusat kepada peserta didik, jadi peserta didik harus menjadi lebih aktif dalam pembelajaran, selain itu kemandirian belajar penting dikembangkan agar siswa mampu bertanggung jawab terhadap proses belajarnya sendiri, mampu mengambil keputusan, serta memiliki motivasi internal untuk mencapai tujuan pembelajaran tanpa selalu bergantung pada pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model Problem based learning (PBL) berbantuan applikasi canva terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan kemandirian siswa SD. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan quasi eksperimen dan desain nonequivalent control group design. Subjek penelitian ini adalah 32 peserta didik kelas V-C (Eksperimen) dan 32 peserta didik kelas V-B (Kontrol) SDN Cikasungka 01. Perlakuan yang diberikan kepada kelas V-C (eksperimen) menggunakan model pembelajaran Problem based learning (PBL) berbantuan aplikasi canva dan untuk kelas V-B (Kontrol) menggunakan model pembelajaran Direct Instruction.Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah melalui pretest dan posttest dan lembar observasi. Teknik pengolahan data dilakukan dengan uji normalitas, uji homogenitas, uji T, Uji N-gain, uji effect size. Bedasrkan penelitian ini menunjukkan perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen yang menunujukan nilai rata-rata dalam tiga pertemuan yaitu 94,5% dan di kelas kontrol dengan nilai rata-rata dalam tiga pertemuan yaitu 98,8%. Hasil uji-t menunjukkan nilai signifikansi 0,07 (< 0,05), N-Gain sebesar 0,29 (kategori sedang), dan effect size sebesar 0,86 (kategori besar). Dengan demikian, terdapat pengaruh signifikan dari penggunaan model PBL berbantuan aplikasi canva terhadap peningkatan kemampuan pemecahan masalah dan kemandirian siswa SD
Rincian Artikel

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Agus, S. (2021). Pendidikan karakter dan penerapannya dalam pembelajaran di sekolah dasar. Jakarta: Prenadamedia Group.
Ali Mansur, & Ridwan. (2022). Hadis pendidikan: Ajarilah anak-anakmu sesuai zamannya. Jakarta: Prenadamedia Group.
Ammara Jauza, & Albina. (n.d.). Pendekatan kuantitatif dalam penelitian pendidikan. Jakarta: Kencana.
Anik Handayani. (2021). Implementasi model Problem Based Learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa sekolah dasar. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 6(2), 45–53.
Anuraga. (2021). Uji hipotesis dalam penelitian pendidikan: konsep dan aplikasi. Jurnal Statistik dan Pendidikan, 4(2), 33–41.
Ardianti, S., et al. (2021). Model Problem Based Learning dalam pembelajaran abad 21. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 8(2), 120–130.
Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi). Jakarta: Rineka Cipta.
Arikunto, S. (2016). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi). Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2019). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik (Edisi ke-8). Jakarta: Rineka Cipta.
Azhari, D. (2020). Pengaruh model Problem Based Learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 5(1), 33–40.
Basri, A. (2015). Kemandirian belajar dalam pembelajaran kontekstual. Jurnal Pendidikan Karakter, 5(1), 23–31.
Darsono, T. (2019). Psikologi belajar dan pembelajaran. Bandung: Alfabeta.
Depdiknas. (2006). Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.
Ernawati, E., et al. (2017). Penerapan model Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah materi perbandingan dan skala. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 2(3), 66–90.
Erni Mariana, E., et al. (2022). Pengaruh model Problem Based Learning terhadap peningkatan pemecahan masalah siswa pada pembelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 7(3), 112–120.
Fahradina, Y., Ansari, M., & Saiman. (2014). Kemandirian belajar dan pengaruhnya terhadap hasil belajar siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 4(2), 56–63.
Hakiki, A., & Setiana, R. (2023). Analisis reliabilitas instrumen dengan KR-21 dalam penelitian pendidikan. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 7(4), 3086–3092.
Hanif. (2019). Pengaruh kemandirian belajar terhadap prestasi akademik siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 7(1), 45–53.
Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Kemendikbud. (2017). Panduan Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kemendikbud. (2021). Panduan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa FKIP Universitas Pasundan. Bandung: Universitas Pasundan.
Masrinah. (2019). Sintaks model Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan, 5(4), 210–218.
Mekarsariningtyas, & Rizqi. (2024). Pengaruh kemampuan pemecahan masalah terhadap hasil belajar IPAS siswa sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia, 9(1), 33–42.
Miftahul Huda. (2013). Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran: Isu-Isu Metodis dan Paradigmatis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mukhlisa. (2023). Validitas dan reliabilitas instrumen dalam penelitian pendidikan. Jurnal Evaluasi Pendidikan Indonesia, 5(2), 142–150.
Muryadi, S., et al. (2017). Uji homogenitas data dalam penelitian pendidikan. Jurnal Metodologi Pendidikan, 3(1), 45–52.
Ngalimun. (2017). Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Nurhadi. (2018). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Oktaviani, D. (2018). Kemampuan pemecahan masalah siswa dalam pembelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 6(2), 98–106.
Oktaviani, D., & Tari, N. (2018). Penerapan model pembelajaran berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah IPA pada siswa kelas VI SD No 5 Jineng Dalem. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 5(2), 95–104.
Putri. (2022). Langkah-langkah analisis data menggunakan IBM SPSS Statistics 30.0. Jurnal Teknologi Pendidikan, 6(1), 40–48.
Rahadi. (2016). Statistik kesadaran kemandirian belajar peserta didik di Indonesia. Badan Pusat Statistik Indonesia.
Rini Husna Azzahra. (2020). Strategi pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 8(1), 15–25.
Rusman. (2017). Model-Model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.
Sanjaya, W. (2018). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Sardiman, A. M. (2016). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Sarumaha. (2022). Kemandirian belajar siswa sekolah dasar dalam pembelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Karakter, 9(2), 78–86.
Simarmata, R., & Siregar, F. (2020). Analisis effect size untuk mengukur pengaruh dalam penelitian eksperimen pendidikan. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Statistik, 2(2), 80–87.
Slameto. (2015). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sugarelawan, Indratni, & Ayu. (2024). Uji gain ternormalisasi (N-Gain) dalam penelitian pendidikan dasar. Jurnal Inovasi Pembelajaran Dasar, 9(1), 9–15.
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, & Susanto. (2015). Statistik untuk Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sukartini. (2022). Penerapan model Problem Based Learning untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa. Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 9(3), 210–220.
Suherman. (2018). Nilai-nilai pendidikan karakter dalam budaya Sunda. Bandung: UPI Press.
Trianto. (2014). Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Strategi, dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Bumi Aksara.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. (2003). Jakarta: Sekretariat Negara.
Uno, H. B. (2016). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Widana, I. W., & Muliani, N. (2020). Penggunaan SPSS dalam analisis data penelitian pendidikan. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, 7(3), 200–214.
Widiawati, N., et al. (2024). Pembelajaran IPAS dan peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa sekolah dasar. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar, 9(1), 45–59.
Zuriati. (2020). Model Problem Based Learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Yogyakarta: Deepublish.