ANALISIS KEMAMPUAN SPASIAL VISUAL SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI INSTRUMEN PRE-TEST DAN POST-TEST PADA MATERI BANGUN RUANG
Bilah Samping Artikel
Isi Artikel Utama
Abstrak
Kemampuan spasial visual siswa sekolah dasar masih rendah, khususnya dalam memahami representasi geometri tiga dimensi secara mental. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan kemampuan spasial visual siswa melalui tes berbasis visual tiga dimensi. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan metode survei, melibatkan siswa kelas V di salah satu sekolah dasar swasta di Kabupaten Bandung pada semester genap tahun ajaran 2024/2025. Instrumen berupa soal pilihan ganda dan uraian disusun berdasarkan enam indikator spasial visual dan diberikan dalam satu kali pertemuan tanpa intervensi pembelajaran tambahan. Hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan bahwa sebagian besar siswa berada pada kategori rendah, dengan skor tertinggi pada indikator rotasi atau pencerminan bentuk (mean = 3.000) dan terendah pada indikator potongan atau lipatan bentuk (mean = 0.3636). Korelasi signifikan ditemukan antara kemampuan mengenali bentuk geometri dengan kemampuan perspektif visual (r = 0.759, p < 0.01). Simpulan penelitian ini menunjukkan perlunya penguatan pembelajaran spasial berbasis visual dan kontekstual untuk meningkatkan representasi mental geometri siswa.
Rincian Artikel
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Referensi
Aziza, N. (2023). Metodologi penelitian 1: deskriptif kuantitatif. In ResearchGate (Issue July).
Flavin, E., Chung, M., Hwang, S., & Flavin, M. T. (2025). Augmented reality for area measurement reasoning of elementary students. In Educational Technology Research and Development (Issue 0123456789). Springer US.
Herawati, H., & Hariyani, M. (2024). Spatial Thinking Ability in Elementary School. Pionir: Jurnal Pendidikan, 13(1), 157–168. https://doi.org/10.22373/pjp.v13i1.23002
Khofifah., Risalah, D., & Sandie. (2022). Analisis Kemampuan Spasial Siswa Pada Materi Geometri Kelas VII. JUPENJI : Jurnal Pendidikan Jompa Indonesia, 1(1), 58–64.
Khoriyani, R. P. (2022). Meningkatkan Kemampuan Spasial Siswa dengan Pembelajaran Melalui Media Visual. Educatioanl Journal: General and Specific Research, 2(3), 479–487.
Kifthiyyah, M., Hariastuti, R. M., & Listiwikono, E. (2023). Kemampuan Visual Spasial Siswa SMP Pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau dari Jenis Kelamin. Differential: Journal on Mathematics Education, 1(2), 110–125.
Kusnadi, D., Barumbun, M., & Fauzan, B. A. (2023). Analisis Kemampuan Spasial Siswa Melalui Teori Belajar Van Hiele Pada Pembelajaran Matematika Di Sekolah Dasar. Jurnal Mathematic Paedagogic, 7(2), 146–157.
Lowrie, T., Logan, T., & Hegarty, M. (2019). The Influence of Spatial Visualization Training on Students’ Spatial Reasoning and Mathematics Performance. Journal of Cognition and Development, 20(5), 729–751.
Mardati, A., Annisa, L., Febrilia, Y., & Yusmaliana, D. (2024). The development of lectora inspires media in learning mathematics fractions material. Alifmatika: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika, 6(1), 24–41.
Masfingatin, T., Apriandi, D., Murtafiah, W., Suprapto, E., & Lusiana, R. (2024). Exploring decision-making prospective mathematics teacher in solving geometric proof problems. Jurnal Elemen, 10(1), 105–120.
Nadzeri., Muzirah., Meng, C. C., & Ismail, I. M. (2024). The Effects of Augmented Reality Geometry Learning Applications on Spatial Visualization Ability for Lower Primary School Pupils. International Journal of Interactive Mobile Technologies, 18(16), 104–118.
Nasution, M. (2018). Konsep Pembelajaran Matematika Dalam Mencapai Hasil Belajar Menurut Teori Gagne. Logaritma: Jurnal Ilmu-Ilmu Pendidikan Dan Sains, 6(02), 112.
Pratiwi, T. O., & Budiman, I. (2024). Analisis Kemampuan Spasial Siswa pada Materi Bangun Ruang Balokdan Kubus ditinjau dari Gaya Belajar. Jurnal Didactical Mathematics, 6(2), 131–140.
Rahmadi, I., & Lavicza, Z. (2021). Pedagogical Innovations in Elementary Mathematics Instructions: Future Learning and Research Directions. International Journal on Social and Education Sciences, 3(2), 360–378.
Rizkiana, S., Darmawan, P., & Prayekti, N. (2019). Kemampuan Visual Spasial Siswa dalam Menyelesaikan Soal Bangun Ruang Kubus dan Balok. In Prosiding Seminar Nasional MIPA UNIBA.
Sa’o, S., Naja, F. Y., & Mei, A. (2020). Tingkat Berpikir Geometri Van Hiele ditinjau dari Perbedaan Gender dan Kemampuan Matematika. Jurnal Dedikasi Pendidikan, 4(2), 171–182.
Sinuraya, E. A., Nabilah., Nasution, A. A., Yasinta, V., Pardosi., Nabilla., & Nuhudayah. (2024). Kesulitan Siswa Dalam Mempelajari Jaring-Jaring Bangun Ruang Dan Luas Permukaan. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(2), 22781–22791.
Syamsuddin, S., & Istiyono, E. (2018). The effectiveness of mathematics learning through contextual teaching and learning approach in Junior High School. AIP Conference Proceedings, 2014(1), 1–6. https://doi.org/10.1063/1.5054489
Taşci., & Soylu. (2023). The Effect of Applications related to Augmented Reality in Mathematics Lessons on the Development of Students’ Geometric Thinking Levels and Spatial Ability. Technology, Innovation and Special Education Research, 3(2), 124–151.
Trimurtini, T., Waluya, S. B., Walid, W., Dwidayati, N. K., & Kharisudin, I. (2021). Measuring Spatial Ability and Geometric Thinking Level of Prospective Elementary School Teachers Using the Rasch Model. Lkogretim Online - Elementary Education Online, 20(1), 948–957.
Wati, E., & Sahronih, S. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Project Based Learning Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Siswa Sekolah Dasar. PERISKOP : Jurnal Sains Dan Ilmu Pendidikan, 3(2), 2084–2093.
Wendi, W., Margiati, K. Y., & Rosnita, R. (2017). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Terhadap Hasil Belajar Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Untan, 1–10.
Widyastuti, I., Utami, S., & Uliyanti, E. (2016). Pengaruh Model Project Based Learning Terhadap Hasil Belajar Pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 5(10).