JURNAL KEWARGANEGARAAN https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn <p>Jurnal ini adalah jurnal prodi pkn</p> id-ID riswandiharahap@gmail.com (Riswandi Harahap, M.Pd) iskandar@gmail.com (Iskandar) Sen, 29 Sep 2025 03:52:52 +0000 OJS 3.2.1.2 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 PERILAKU SOSIAL MAHASISWA IPTS ANAK KOST DALAM PANDANGAN MASYARAKAT KAMPUNG SELAMAT https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4137 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perilaku sosial mahasiswa IPTS anak kost di Kampung Selamat, pandangan masyarakat terhadap perilaku tersebut, serta faktor-faktor yang memengaruhi persepsi masyarakat.Informan dalam penelitian ini meliputi kepala lingkungan, masyarakat, mahasiswa, dan anak kost.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat secara umum menyambut baik kehadiran mahasiswa karena dianggap membawa suasana baru dan aktif dalam kegiatan sosial seperti gotong royong dan pengajian.Mahasiswa dinilai sopan, santun, dan memiliki semangat belajar tinggi.Mereka juga mampu menjaga ketertiban dan kebersihan lingkungan. Namun, berdasarkan pengakuan mahasiswa, keterlibatan mereka dalam kegiatan sosial masih minim karena kesibukan akademik dan perbedaan gaya hidup. Meski demikian, sebagian mahasiswa tetap berusaha menyesuaikan diri dan menunjukkan sikap positif terhadap lingkungan tempat tinggal mereka. Masyarakat pun memberikan apresiasi atas sikap dan kontribusi mahasiswa yang dianggap memberikan dampak positif di lingkungan Kampung Selamat.Hal ini menunjukkan adanya hubungan sosial yang cukup harmonis antara mahasiswa dan masyarakat setempat.</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> Riswandi Harahap; riswandi harahap, Sahrudin Pohan Hak Cipta (c) 2025 Riswandi Harahap; riswandi harahap, Sahrudin Pohan https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4137 Sen, 29 Sep 2025 00:00:00 +0000 Peranan Guru PKn dalam Mengembangkan Karakter untuk di kelas X SMA Negeri 3 Padangsidimpuan https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4135 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1)Apa saja peranan guru pkndalammengembangkankarakter untuk ,(2)kendala guru dalammengembangkankarakter untuk ,dan (3) upaya yang dilakukan guru pkndalammengembangkankarakter untuk di kelas X SMA Negeri 3 Padangsidimpuan.. Metode penelitian menggun akan metode kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru PKn, guru wali kelas, guru di bidang ke untuk an, satpam, dan untuk . Teknik pengumpulan data menggun akan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik keabsahan data dalam penelitian ini menggun akan teknik triangulasi. Adapun teknik analisis data yang digun akan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Peranan yang dilakukan oleh guru PKn dalam mengembangkan karakter untuk yaitu teladan, inspirator,motivator,dinamisator, sertaevaluator(2) kendala yang di hadapi oleh guru PKn dalam mengembangkan karakter displin untuk yaitupengaruhlingkungankeluarga dan masyarakat, untuk kurang bertanggungjawab, pengaruhiperilaku negative dari teman sebaya, serta malas belajar. (3) upaya yang dilakukan oleh guru Pkn dalam pembentukan karakter untuk yaitu mematuhiperaturansekolah, penerapanperaturan di kelas. mengintegrasikannilai-nilaikarakter,melaluidiskusi, studikasus, dan penguatannilai moral.</p> <p>&nbsp;</p> Riswandi Harahap Hak Cipta (c) 2025 Riswandi Harahap https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4135 Sen, 29 Sep 2025 00:00:00 +0000 MAKNA TRADISI MANGULOSI PADA PERNIKAHAN MASYARAKAT ADAT BATAK TOBA DI DESA LABUHANRASOKIKOTA PADANG SIDIMPUAN https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4160 <p>Penelitian ini meninjau arti tradisi Mangulosi dalam perkahwinan masyarakat Batak Toba Desa Labuhan Rasoki, Kota Padangsidimpuan. Penelitian ini didasari oleh akan pentingnya memahami tradisi Mangulosi sebagai salah satu warisan budaya yang penuh makna simbolik dalam kehidupan masyarakat Batak Toba. Penggunaan metode penelitian adalah penelitian deskriptif kualitaif dengan pendekatan ethnography. Kajiannya menunjukkan bahwa upacara tradisi Mangulosi di pernikahan masyarakat adat Batak Toba di Desa Labuhan Rasoki masih dilakukan sampai saat ini meskipun sudah adanya perkembangan zaman. Kemudian juga tata tertib pelaksanaan Mangulosi berturut-turut pada aturan adat yang sudah diturunkan turun menurun dari nenek moyang pada saat memberian dengan ulos yang berbeda-beda bedasarkan fungsinya, pemberian nasihat, sampai pada cara penyerahan ulos kepada bagi kedua mempelai. Dengan demikian diharapkan penelitian ini mampu menambah kajian ilmu pengetahuan penelitian tentang tradisi mangulosi pada masyarakat adat Batak Toba dan memberikan alternatif upaya pelestarian budaya lokal serta referensi bagi generasi muda dan masyarakat luas untuk lebih memahami akan pesan-pesan filosofis serta mengetahui apa makna yang tersimpan dalam tradisi Mangulosi pada pernikahan adat Batak&nbsp; Toba.</p> Riswandi Harahap Hak Cipta (c) 2025 Riswandi Harahap https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4160 Rab, 08 Okt 2025 00:00:00 +0000 Persepsi Masyarakat TerhadapPerkawinan Dini di Desa Hulim Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang Lawas. https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4138 <p>Penelitian ini berjudul Persepsi Masyarakat Terhadap Perkawinan Dini di Desa Hulim Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang Lawas, dan penelitian ini bertujuan Untuk Mengetahui Bagaimana Pandangan Masyarakat Terhadap Perkawinan Dini Dulu Dan Perkawinan Dini Sekarang Didesa Hulim Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang Lawas .Untuk Mengetahui Apa Saja Faktor Yang Terjadi Dalam Perkawinan Dini di Desa Hulim Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang Lawas.Untuk Mengetahui Apa Keuntungan Dan Kerugian Dari Perkawinan Dini di Desa Hulim Kecamatan Sosopan Kabupaten Padang Lawas. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang didapat dari Masyarakat dari hasil wawancara. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis yaitu metode penelitian untuk membuat Gambaran mengenai situasi atau kejadian, fenomena- fenomena yang sedang terjadi dengan kondisi sekarang ini Berdasarkan hasil analisis data ini menunjukkan bahwa penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pandangan masyarakat, baik yang mendukung maupun menolak perkawinan dini, serta faktor-faktor yang melatarbelakanginya. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan wawasan bagi Upaya pencegahan dan penanganan perkawinan dini di desa ini. Pandangan Masyarakat terkait perkawinan dini ada yang mendukung karena beberapa alas an diataranya karena factor ekonomi keluarga dan factor pendidikan.&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> Riswandi Harahap Hak Cipta (c) 2025 Riswandi Harahap https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4138 Sen, 29 Sep 2025 00:00:00 +0000 DAMPAK PENGGUNAAN SMARTPHONE TERHADAP PERILAKU REMAJA DI DESA PANGKAL DOLOK JULU KECAMATAN BATANG ONANG KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4136 <p>Penelitian ini bertujuan untuk&nbsp; mengetahui , Apakah&nbsp; Dampak Penggunaan Smartphone Terhadap Perilaku Remaja Di Desa Pangkal Dolok Julu Kecamatan Batang Onang Kabupaten Padang Lawas Utara. Meneliti remaja pengguna smartphone di Desa yang membawa manfaat baik dan buruk bagi diri sendiri maupun lingkungan yang diawali dengan mengetahui pengertian smartphone, komunikasi yang baik, dampak baik dan buruknya, pola asuh orangtua dan cara mengontrol pemakaian smartphone. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif upaya untuk memberikan jawaban&nbsp; atas permasalah yang telah ada, karena menggunakan pendekatan analisis deskriptif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 20 orang dengan sampel 12 orang yang diambil dengan menggunakan porpusive sampling. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data ialah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya analisis data menggunakan teknik reduksi data,&nbsp; penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian perkembangan smartphone Di Desa Pangkal Dolok Julu Kecamatan Batang Onang Kabupaten Padang Lawas Utara berkembang pesat karena adanya penyebaran wifi dan perkembangan zaman. ak yang telah dirasakan oleh remaja dan orangtua diantaranya, dampak baik&nbsp; smartphone yang dirasakan remaja seperti: mempermudah komunikasi, Mencari pembelajaran di geogle dan Memepermudah&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> Riswandi Harahap; Kasmudin Harahap, riswandi harahap Hak Cipta (c) 2025 Riswandi Harahap; Kasmudin Harahap, riswandi harahap https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4136 Sen, 29 Sep 2025 00:00:00 +0000 PERSEPSI MASYARAKAT ADAT TENTANG KEDUDUKAN ANAK PEREMPUAN DALAM HARTA WARISAN DI DESA SITUMBA JULU KECAMATAN SIPIROK KABUPATEN TAPANULI SELATAN https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4139 <p>Penelitian ini membahas tentang, (1)Pelaksanaan pembagaian warisan, (2) Pandangan masyarakat adat tentang kedudukan anak perempuan dalam harta warisan, (3) Faktor-faktor penyebab anak perempauan mendapat jumlah yang sangat redah bahkan tidak mendapat harta warisan. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan masyarakat Desa Situmba Julu Kecamatan Sipirok Kabupaten Tapanuli Selatan Sebagai subjek penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah Tokoh Adat, Tokoh Agama dan masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan, (1) Pelaksanaan pembagian warisan dilakukan pada saat kedua orang tua telah meninggal dan hukum yang dipergunakan dalam pembagian warisan hukum waris adat patrilineal, (2) Pandangan masyarakat tentang kedudukan anak perempuan dalam harta warisan sangat rendah karena masih menggunakan hukum waris adat patrilineal pada pelaksanaan pembagian warisan dan pandangan masyarakat anak perempuan akan menikah yang beralih tanggung jawab anak perempuan bukan lagi orang tuanya melainkan suaminya,&nbsp;</p> Riswandi Harahap; Kasmudin harahap, Sahrudin Pohan Hak Cipta (c) 2025 Riswandi Harahap; Kasmudin harahap, Sahrudin Pohan https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/kwn/article/view/4139 Sen, 29 Sep 2025 00:00:00 +0000