Etika Publikasi Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat merupakan forum bagi akademisi dan praktisi untuk mengeksplorasi masalah dan merefleksikan praktik yang berkaitan dengan layanan pengabdian masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat adalah jurnal daring yang didedikasikan untuk publikasi artikel pengabdian masyarakat berkualitas tinggi yang berfokus pada implementasi layanan pengabdian kepada masyarakat.
Misi dari Jurnal Pengabdian Masyarakat adalah menjadi jurnal interdisipliner peer-review terkemuka untuk memajukan teori dan praktik yang terkait dengan segala bentuk pengabdian kepada masyarakat khususnya di bidang teknologi, termasuk didalamnya yaitu menyoroti upaya inovatif; memeriksa secara kritis masalah, tren, tantangan, dan peluang yang muncul; penelitian berbasis pengabdian kepada masyarakat, penelitian partisipatif berbasis pengabdian kepada masyarakat, penelitian tindakan, sosialisasi dalam masyarakat, dan pengabdian masyarakat. Kami berpegang teguh pada etika publikasi yang baku bagi semua pihak yang terlibat dalam publikasi karya ilmiah, antara lain: penulis, , mitra bebestari /peer reviewer, penyunting/ editor, dan penerbit.
Penulis
Artikel yang dikirimkan penulis adalah Artikel yang belum pernah dipublikasikan sebelumnya, dan merupakan karya asli juga belum pernah diterbitkan di jurnal lain. Penulis juga berkewajiban memberikan data penelitian yang valid dan dapat dipercaya dan bertanggung jawab terhadap isi dan data yang terdapat pada naskah secara keseluruhan. Penulis juga berkewajiban mencantumkan daftar pustaka yang valid dan akurat di dalam artikelnya, baik yang bersumber dari buku, jurnal, internet atau hasil wawancara, jika penulis menemukan dan menyadari adanya kekeliruan atau kesalahan dalam artikelnya, mereka wajib memberitahukannya kepada editor atau penerbit, agar dapat menarik atau memperbaiki artikel dimaksud.
Mitra Bebestari/Peer Reviewers
Mitra Bebestari/Peer Reviewers yang ditunjuk untuk mereview artikel dalam Jurnal ADAM adalah orang yang berkompeten pada bidangnya. Sehingga mereka dapat memberikan masukan dan saran terhadap kualitas artikel yang akan diterbitkan. artikel yang sedang mengalami proses penyuntingan hingga akhir (artikel yang diterima atau ditolak) mesti dijaga kerahasiaannya. Proses penyuntingan hendaknya dilakukan seobjektif mungkin dengan memberikan alasan yang masuk akal, dan tidak mengkritik penulis secara personal.
Penyunting/Editor
Para penyunting bertanggungjawab menerima naskah yang dikirim oleh para penulis. Dalam proses penyuntingan naskah, para penyunting dalam melakukan penilaian harus tetap mengedepankan bobot ilmiah artikel yang diperiksa, dengan mengenyampingkan ras, jenis kelamin, etnis, agama, kewarganegaraan, dan pandangan politik para penulis. Para penyunting tidak diperkenankan merahasiakan informasi perihal artikel yang dimaksud, kecuali kepada para penulis, mitra bebestari, dan penerbit. Jika naskah yang diterima kurang layak diterbitkan, para penyunting mesti tetap menjaga kerahasiaan naskah tersebut, agar tidak dimanfaatkan oleh orang lain, kecuali mendapat ijin dari para penulisnya.
Penerbit
Sebagai penerbit Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat, Institut Pendidikan Tapanuli Selatan, selalu mendorong para penyunting untuk mematuhi tatacara penulisan artikel ilmiah yang umum dianut. Penerbit bekerja sama dengan para penyunting bertugas selalu menjaga kualitas jurnal dan mengeluarkan kebijakan yang mendorong perngembangan jurnal ke arah yang lebih baik. Penerbit akan selalu memastikan bahwa kebijakan penyunting untuk mempublikasikan atau menolak suatu artikel, berdasarkan atas saran para mitra bebestari, dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan yang sifatnya komersial.