PENGEMBANGAN MODUL DIGITAL BIMBINGAN TIK BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN MODEL HANNAFIN AND PECK
Kata Kunci:
hardware, Modul Digital, bimbingan TIKAbstrak
kecepatan tinggi dalam belajar akan lebih cepat menyelesaikan satu atau lebih KD dibandingkan dengan peserta didik lainnya. Mendeskripsikan produk pengembangan modul bimbingan TIK berbasis android menggunakan model Hannafin and Peck pada materi hardware. Tujuan penelitian ini untuk Mendeskripsikan kelayakan modul bimbingan TIK berbasis android menggunakan model Hannafin and Peck pada materi hardware dalam bimbingan pembelajaran. Subyek uji coba dalam penelitian ini terdiri atas (1) tahap uji coba para ahli di bidang perancangan pembelajaran (2) ahli di bidang isi bidang studi dan guru bimbingan TIK, (3) peserta didik kelas VII UPTD SMP Negeri 2 Kamal. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik angket, tes dan wawancara. Angket digunakan untuk mengumpulkan data hasil review dari ahli isi, ahli desain pembelajaran, guru bimbingan TIK, uji perorangan, uji kelompok kecil, dan uji kelas. Sedangkan tes digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa sebelum menggunakan modul pembelajaran (pre-test), dan sesudah menggunakan modul pembelajaran (post-test). Dalam penelitian pengembangan ini digunakan dua teknik analisis data, yaitu teknik analisis deskriptif kualitatif dan analisis statistik deskriptif. Hasil penelitian rerata persentase angket penilaian guru terhadap modul digital bimbingan TIK dalam uji lapangan adalah 25/(4x7) x 100% = 89%, dimana persentase itu menunjukkan bahwa modul digital bimbingan TIK berkualifikasi baik dan penggunakan Modul Digital Bimbingan TIK setelah dilakukan uji t dan dikontlasikan dengan t tabel, dengan t0,05 harga t = 1,69 sehingga t hitung > t tabel (sangat signifikan). Dengan demikian pembelajaran dengan menggunakan modul bimbingan TIK dapat meningkatkan pemahaman konsep tentang materi hardware.
Referensi
Arikunto Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Degeng, I N. S. 1997. Asumsi dan landasan teoretik desain pembelajaran. Jurnal Teknologi Pembelajaran. Teori dan Penelitian, 5 (1): 3-12
Depdiknas. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Direktorat Jenderal manajemen Pendidikan dasar dan Menengah. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas. Jakarta: BNSP.
Depdiknas, 2009. Materi Diklat/Bimtek KTSP SMA Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Hannafin, Micahel, J. & Peck, Kyle L. 2009. The Design, Development, and. Evaluation of Instructional Software. New York: Macmillan. Publishing Company.
Mbulu Joseph. 2001. Pengajaran Individual. Malang: Penerbit Yayasan Elang Mas.
Romiszowski, A.J. 2010. System approach to design and development. Dalam Plomp, T. & Ely, D.P. (editor in chiefs). International Encyclopedia of Educational Technology. Oxford: Pergamon Press, halm. 37-43.
Sugeng Purwantoro, Heni Rahmawati, dan Achmad Tharmizi. 2013. MobileSearching Objek Wisata Pekanbaru Menggunakan Location Base Service (LBS) Berbasis Android. Jurnal. Politeknik Caltex Riau. (Vol 1 hlm 177).
Wijayanti, R., Hasan, B., & Loganathan, R. K. 2018. Media comic math berbasis whiteboard annimation dalam pelajaran matematika. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 5(1), 53-63.