PENERAPAN READ ALOUD UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BACA ANAK USIA DINI DALAM WISATA LITERASI DI PERPUSTAKAAN DAERAH KOTA PADANGSIDIMPUAN

Isi Artikel Utama

Gabby Maureen Pricilia

Abstrak

Membaca merupakan salah satu keterampilan literasi yang dibutuhkan sebagai bekal kecakapan hidup di abad 21. Kemampuan membaca menjadi sangat penting sehingga harus diupayakan dengan baik. Untuk memiliki kemampuan membaca yang baik, tentu harus diawali dengan minat baca yang tinggi. Rendahnya minat baca berkorelasi dengan rendahnya tingkat kemampuan literasi. Minat baca ini harus ditumbuhkan sejak usia dini karena ia tidak lahir secara instan. Membaca harus dijadikan sebagai kegiatan yang menyenangkan dan menarik. Salah satunya dengan menerapkan metode Read Aloud (membacakan nyaring) pada anak. Metode Read Aloud  adalah metode efektif yang menyenangkan dan membahagiakan bagi anak sehingga akan berpengaruh terhadap perkembangan bahasa dan kemampuan literasinya. Dalam program wisata literasi anak TK ke Perpustakaan Kota Padangsidimpuan, kegiatan Read Aloud dilaksanakan oleh Tim PkM Institut Pendidikan Tapanuli Selatan yang merupakan pegiat literasi kota Padangsidimpuan dengan tujuan menumbuhkan minat baca anak usia dini dan memperkenalkan teknik membacakan nyaring kepada guru. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, minat baca anak meningkat, keterampilan menyimak anak sangat baik, anak-anak bersemangat dan fokus, karakter positif juga ditanamkan melalui cerita yang dibacakan.


 

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Pricilia, Gabby Maureen. “PENERAPAN READ ALOUD UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BACA ANAK USIA DINI DALAM WISATA LITERASI DI PERPUSTAKAAN DAERAH KOTA PADANGSIDIMPUAN”. Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat 3, no. 1 (Februari 8, 2024): 242–248. Diakses April 29, 2024. https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/adam/article/view/1752.
Bagian
adam

Referensi

Antoro, B. (2018). Gerakan literasi sekolah dari pucuk hingga akar sebuah refleksi. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.

Atmazaki, Ali, M. B. V., Muldian, W., Miftahussuri, Hanifah, N., Nento, M. N., & Akbari, Q. S.

(2017). Panduan Gerakan Literasi Nasional. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Duursma, E., Augustyn, M., Zuckerman, B. (2008). Reading Aloud to Children: The Evidence. Archives of Disease in Childhood, 93(7), 554-557.

Hasan, Ghassan Adnan & Sajid, Muhammad & Kassim, Hafizoah. (2019). Effectiveness of Reading Aloud Strategies for Developing Reading Habits. 10.5281/zenodo.3558794.

Hasanah, U., & Panjaitan, C. J. (2018). Meminimalisir Kesulitan Membaca Dengan Metode Reading Aloud Pada Siswa MIN 1 Langsa. Seminar Nasional Royal (SENAR) 2018, 1(1), 547–

Ledger, Susan & Merga, Margaret. (2018). Reading Aloud: Children's Attitudes toward being Read to at Home and at School. Australian Journal of Teacher Education. 43. 10.14221/ajte.2018v43n3.8.

Mahartika, A. S., & Dimas, A. D. (2017). Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman Anak Tunagrahita Ringan dengan Menggunakan Metode Reading Aloud. Jurnal Ortopedagogia, 3(2). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/um031v3i22017p123

Nurkaeti, N., Aryanto, S., & Gumala, Y. (2019). Read Aloud : An Literacy Activity in Elementary. 3(2), 55–61.

Rahimah, F. Y., Rukayah, & Hadiyah. (2014). Implementasi Metode Read Aloud Untuk Meningkatkan Kemampuan Bercerita Pada Anak Kelompok B Taman KanakKanak Nur Rahimah Banjarbaru Tahun Ajaran 2013/2014. Jurnal FKIP UNS, 2(4). Retrieved from https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/pau d/article/view/6856

Trelease, J. (2017). The Read-Aloud Handbook. New York: Penguin (USA) LLC.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama