PENERAPAN TEKNIK ASSERTIVE TRAINING DALAM MEREDUKSI PERILAKU AGRESIF PADA SISWA TUNAGRAHITA KELAS V SDKH DI SKH NEGERI 01 PANDEGLANG

Isi Artikel Utama

Okeu Nurjanah
Neti Asmiati
Sistriadini Alamsyah Sidik

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan teknikassertive training dalam mereduksi perilaku agresif pada siswa tunagrahita sedang kelas V SDKh di SKh Negeri 01 Pandeglang. Metode yang digunakan pada penelitian iniadalah metode eksperimen dengan jenis penelitian kuantitatif. Desain yang digunakan pada penelitian eksperimen adalahSingle Subject Research (SSR), dengan desain A-B-A. Subjekpada penelitian ini yatu satu orang siswa tunagrahita sedang.Target behavior pada penelitian ini yaitu perilaku agresif non-verbal (memukul, menjambak, dan melempar barang). Hasil mean level frekuensi kemunculan secara keseluruhan dariperilaku agresif non-verbal pada fase baseline 1 (A1), intervensi (B), baseline 2 (A2) yaitu 19,75, 11,875, dan 7,5. Hasil mean level frekuensi kemunculan perilaku agresif non-verbal (memukul) pada fase baseline 1 (A1), intervensi (B), baseline 2 (A2) yaitu 9,25, 5,75, dan 4. Hasil mean level frekuensi kemunculan perilaku agresif non-verbal (menjambak) pada fase baseline 1 (A1), intervensi (B), baseline 2 (A2) yaitu 6,5, 3,25, dan 2. Hasil mean level frekuensi kemunculan perilaku agresif non-verbal (melemparbarang) pada fase baseline 1 (A1), intervensi (B), baseline 2 (A2) yaitu 4, 2, dan 1. Hasil pada penelitian ini menunjukkanbahwa perilaku agresif non-verbal siswa tunagrahita sedangberkurang atau menurun dilihat dari mean level yang terusmenurun setelah memperolehnya intervensi melaluipenerapan teknik assertive training, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan teknik assertive training dapatmereduksi perilaku agresif non-verbal siswa tunagrahitasedang kelas V SDKh di SKh Negeri 01 Pandeglang.


 

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Nurjanah, Okeu, Neti Asmiati, dan Sistriadini Alamsyah Sidik. “PENERAPAN TEKNIK ASSERTIVE TRAINING DALAM MEREDUKSI PERILAKU AGRESIF PADA SISWA TUNAGRAHITA KELAS V SDKH DI SKH NEGERI 01 PANDEGLANG”. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) 5, no. 4 (November 30, 2025): 3738–3746. Diakses Desember 5, 2025. https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/JIPDAS/article/view/3258.
Bagian
Artikel

Referensi

Damastuti, E. (2020). Pendidikan Anak Dengan Hambatan Intelektual. Banjarmasin: Prodi PLB FKIP ULM.

Hardi, N. A., Sidik, S. A., & Mulia, D. (2023). Penerapan Modifikasi Perilaku Menggunakan Token Ekonomi Untuk Mengurangi Perilaku Hiperaktif Dalam Pembelajaran Anak Down Syndrom. Jurnal Unik Pendidikan Luar Biasa, 7(1), 23-27.

Juanditra, J. (2016). Pengembangan Tanggung Jawab Pribadi dan Sosial Anak Melalui Penerapan Model Hellison. Universitas Pendidikan Indonesia.

Maharani, M. (2022). Efektivitas Teknik Assertive Training Dalam Meningkatkan Kecerdasan Emosional Peserta Didik Kelas VII Di SMP Negeri 22 Bandarlampung Tahun Pelajaran 2019/2020 . Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung.

Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suharsiwi. (2017). Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus . Yogyakarta: CV. Prima Print.

Susanto, A. (2015). Bimbingan dan Konseling di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Kencana.

Walgito, B. (1983). Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Psikologi UGM.

Wibisono, P. L. (2012). Kemampuan Menulis Permulaan Anak Tunagrahita Sedang Di Kelas 2 SDLB SLB Insan Mandiri Dlingo. Skripsi. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Wifaqul, A., dan Nurjannah, N. (2022). Teknik Assertive Training Dalam Pendekatan Behavioristik dan Aplikasinya Konseling Kelompok: Sebuah Tinjauan Konseptual. Contemporary Islamic Counselling, 101-112.

Yuwono, I. (2020). Penelitian SSR (Single Subject Research) Buku 1. Banjarmasin: Universitas Lambung Mangkurat.

Zulfah, R. H., & Mahmudah, S. (2019). Assertive Training Untuk Mengurangi Perilaku Agresif Pada Siswa Tunagrahita SMALB. Jurnal Pendidikan Khusus.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama