PEMBERDAYAAN LAHAN SEMPIT GUNA UNTUK PENANAMAN TOGA (TANAMAN OBAT KELUARGA) DESA BENTENG HURABA

Isi Artikel Utama

Sari Wahyuni Rozi Nasution
Hanifah Nur Nasution
Febriani Hastini Nasution
Dedes Asriani Siregar
Lia Purnama Sari
Mutiara Siagian
Dwi Aninditya Siregar
Roslian Lubis
Anisa Wandini
Malini Untari
Arman Daulay

Abstrak

Tanaman obat keluarga (TOGA) adalah tanaman hasil budidaya rumahan yang berkhasiat sebagai obat. Taman obat keluarga pada hakekatnya adalah sebidang tanah,baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan.
Untuk melakukan budidaya TOGA ternyata tidak terlalu sulit. Manfaatkanlah sebidang lahan yang ada di sekitar rumah, kebun, ataupun ladang. Jika tidak ada lahan, alternatifnya adalah dengan menyiapkan pot-pot kecil untuk menjadi media budidaya TOGA. Ada beberapa jenis tanaman TOGA yang memiliki banyak manfaat dan mudah untuk dibudidayakan. Tanaman apa saja ya kira-kira? Dilansir dari laman Direktorat SMP Kementrian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini tanaman yang memiliki khasiat yang tinggi: Lidah Buaya, Jahe, Kunyit, Lengkuas, Temulawak dan Sirih.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Sari Wahyuni Rozi Nasution, Hanifah Nur Nasution, Febriani Hastini Nasution, Dedes Asriani Siregar, Lia Purnama Sari, Mutiara Siagian, Dwi Aninditya Siregar, Roslian Lubis, Anisa Wandini, Malini Untari, dan Arman Daulay. “PEMBERDAYAAN LAHAN SEMPIT GUNA UNTUK PENANAMAN TOGA (TANAMAN OBAT KELUARGA) DESA BENTENG HURABA”. Jurnal ADAM : Jurnal Pengabdian Masyarakat 3, no. 1 (Februari 8, 2024): 165–168. Diakses Desember 2, 2024. https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/adam/article/view/1749.
Bagian
adam

Referensi

Ardiana, Nisa, Mariani, Yeni, Tavita, & Gusti, E.(2019).Studi Pemanfaatan Tumbuhan Obat Berpotensi Sebagai Anti-Inflamasi di Desa Teluk Batang Utara Kecamatan Teluk Batang Kabupaten Kayong Utara.Jurnal Hutan Lestari,7(3),DOI:http://dx.doi.org/10.26418/jhl. v7i3.37266.

Dalimartha, S.(2003).Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 3.Jakrata: Trubus Agriwidya.

Damianus, M.T., Riza, L., & Irwan, L.(2013).Tumbuhan Berkhasiat Obat Suku Dayak Seberuang Di Kawasan Hutan Desa Ensabang Kecamatan Sepauk Kabupaten Sintang. Jurnal Protobiont,2(3),122-128. Diunduh di https://jurnal.untan.ac.id.

Due, R., Symaswisna, Reni, M.(2013). Etnobotani Tumbuhan Obat Suku Dayak Pesaguan dan Implementasinya Dalam Pembuatan Flash Card Biodiversitas.Artikel Penelitian. Diunduh di (https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view /4616).

Efremila, Evy Wardenaar, Lolyta Sisilla.(2015).Studi Etnobotani Tumbuhan Obat Oleh Etnis Suku Dayak di Desa Kayu Tanam Kecamatan Mandor Kabupaten Landak. Jurnal Hutan Lestari.3(2):234-246.Diunduh di https://media.neliti.com.

Encang, S., Agus, R., & Agung, B.(2016). Penciptaan Pengetahuan Tentang Tanaman Obat Herbal dan Tanaman Obat Keluarga.Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan,4(1),95-106.Diunduh di https://jurnal. untad.ac.id.

Handari, T. 2014. Terapi Top Herbal Untuk Ragam Penyakit.Yogyakarta: Dafa Publishing.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama