PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI AKADEMIK SISWA SEKOLAH DASAR

Isi Artikel Utama

Ahmad Zamhari
Rani Laviski
Sri Wiyanti
Inka Citia Endini
Hidayatus Shofyan

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar peserta didik di sekolah dasar. Pola asuh orang tua memainkan peran penting dalam membentuk kepribadian dan kemampuan anak, termasuk dalam bidang akademik. Pola asuh dibagi menjadi tiga jenis, yaitu pola asuh demokratis, otoriter, dan permisif, yang masing-masing memiliki pendekatan dan dampak berbeda terhadap perkembangan anak. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan dengan mengkaji berbagai artikel ilmiah yang relevan, menggunakan kata kunci “pola asuh” dan “prestasi belajar”. Hasil kajian menunjukkan bahwa pola asuh demokratis memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap peningkatan prestasi belajar peserta didik. Pola asuh ini ditandai dengan komunikasi yang baik, penghargaan terhadap pendapat anak, serta pengawasan yang tidak bersifat memaksa, sehingga mendorong motivasi belajar yang tinggi. Sebaliknya, pola asuh otoriter dan permisif cenderung kurang efektif dalam mendukung prestasi belajar anak. Dengan demikian, pemahaman dan penerapan pola asuh yang tepat oleh orang tua sangat diperlukan untuk mendukung keberhasilan akademik peserta didik di sekolah dasar.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Zamhari, Ahmad, Rani Laviski, Sri Wiyanti, Inka Citia Endini, dan Hidayatus Shofyan. “PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PRESTASI AKADEMIK SISWA SEKOLAH DASAR”. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) 5, no. 2 (Mei 30, 2025): 1463–1468. Diakses Juni 17, 2025. https://jurnal.spada.ipts.ac.id/index.php/JIPDAS/article/view/2558.
Bagian
Artikel

Referensi

Ahmadi, A. & Uhbiyati, N. (2007). Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Aisyah, S. (2010). Jurnal Medtek. Pengaruh Pola Asuh Orang Tua terhadap Tingkat Agresivitas Anak, 24.

Anwar, Saifuddin. (2005). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Asmara. (2009). Prestasi Belajar. Bandung.PT. Remaja Rosdakarya.

Atmosiswoyo, Subyakto, & Subyakto Harmiwati. (2002). Peran Keluarga: Anak. Unggul Berotak Prima. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Casmini. (2007). Emotional Parenting (Dasar-Dasar Pengasuhan Kecerdasan Emosi Anak). Yogyakarta: Pilar Media.

Danim, S. (2010). Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Alfabeta.

Dariyo, A. (2011). Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama. Bandung: PT. Refika Aditama.

Djamarah, S. (2014). Pola Asuh Orang Tua dan Komunikasi dalam keluarga : upaya Membangun Citra Membentuk Pribadi Anak. Jakarta: Rineka Cipta.

Gunarsa, Y. D. (2008). Psikologi Remaja. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Heck, R. (2009). Teacher Effectiveness and Student Achievement Investigating a Multilevel Cross-Classified Model. Journal of Educational Administrasi, 227-249.

Helmawati. (2014). Pendidikan dalam Keluarga. Bandung: Remaja Rosydakarya.

Danim, S. (2010). Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Alfabeta.

Dariyo, A. (2011). Psikologi Perkembangan Anak Tiga Tahun Pertama. Bandung: PT. Refika Aditama.

Djamarah, S. (2014). Pola Asuh Orang Tua dan

Komunikasi dalam keluarga : upaya Membangun Citra Membentuk Pribadi Anak. Jakarta: Rineka Cipta.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama